Dalam rangka mengevaluasi, meningkatkan dan mengembangkan sumber daya dalam suatu lembaga setidaknya dalam rentang waktu minimal satu tahun sekali diperlukan adanya rapat kerja. Begitupun juga dengan IAIN Kediri melaksanakan kegiatan rapat kerja sebagai media untuk mengevaluasi pencapaian kinerja selama satu tahun, sekaligus merancang atau merumuskan kinerja yang hendak dicapai di tahun berikutnya.

Kegiatan rapat kerja ini dilaksanakan pada hari Jumat – Sabtu tanggal 25-26 Januari 2019 bertempat di Hotel Ibis Solo yang dibuka oleh Dr. Nur Chamid, MM selaku Rektor IAIN Kediri. Adapun sasaran dari kegiatan ini adalah penguatan kelembagaan sebagai sebuah kampus yang baru alih status dari STAIN menjadi IAIN kediri. Dr.H. Ahmad Subakir, M.Ag Selaku Wakil Rektor I menambahkan bahwa seluruh jajaran pimpinan mulai Kaprodi, Dekan, pimpinan unit, pimpinan lembaga dan senat harus memiliki kesatuan visi dan misi, saiyek saeko proyo untuk membangun kampus IAIN ini menjadi sebuah kampus bersama yang established dari sisi pengelolaannya.
Rangkaian kegiatan Sosialisasi Rencana Kerja Tahun 2019 ini dimulai dengan kegiatan evaluasi rencana kerja tahun 2018 yang telah dirancang dan dilaksanakan sebelumnya. Tujuannya untuk mengevaluasi secara komprehensif khususnya di bidang penggunaan anggaran untuk dilihat apakah sudah berjalan sesuai rencana anggaran atau tidak dan evaluasi terkait realisasi program kerja apakah sudah banyak yang terlaksana atau sebaliknya, sehingga dapat dianalisis terkait penyebab tidak terlaksananya program kerja tersebut. Dari analisis kendala ini, maka setiap peserta diberi kesempatan untuk memberikan masukan kepada pihak terkait sehingga dapat dijadikan pertimbangan kedepannya apakah akan tetap dilaksanakan atau ditiadakan.
Setelah kegiatan evaluasi selesai dilaksanakan dan masukan – masukan telah ditampung serta dipertimbangkan, maka rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan pembahasan rencana anggaran serta program kerja untuk tahun buku berikutnya. Selain itu dirumuskan target – target yang hendak dicapai di tahun mendatang beserta rencana strategis sebagai langkah untuk mencapai target tersebut.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Prof. Dr. Phil. H. Mohamad Nur Kholis Setiawan, MA. Selaku Sekretaris Jenderal Kementerian Agama R.I sebagai narasumber utama dalam materi penguatan dan pengembangan kelembagaan. Beliau berpesan pada jajaran pimpinan yang baru untuk menguasai tiga hal agar pengelolaan lembaga berjalan dengan baik. Yang pertama adalah pemahaman tupoksi masing-masing jabatan, kedua Kuasai aturan agar mengetahui mana program mandatory, mana prioritas atau yang rutin dan ketiga kuasai regulator induk agar tidak bertentangan regulator dari pusat. (Syam)