IAIN Kediri Newsroom – Pimpinan Redaksi Jurnal Qof IAIN Kediri, Ibnu Hajar Ansori, mengatakan Jurnal Qof ingin ambil bagian dalam upaya menumbuhkan iklim keilmuan yang positif dan dialogis di IAIN Kediri. Menurutnya, eksistensi jurnal merupakan cerminan aktifitas keilmuan sebuah institusi pendidikan.
“Karena, menurut saya, eksistensi jurnal-jurnal yang ada di IAIN Kediri ini akan menjadi perwajahan sebenarnya. Perwajahan aktifitas keilmuan di lingkungan IAIN Kediri,” katanya yang dihubungi via media daring, seusai kegiatan Webinar Tafsir Maqasidi, Rabu (29/07).
Oleh sebab itu, Ibnu menilai bahwa support dan fasilitas dari pimpinan mutlak diperlukan, agar menjadi pendorong serta motivasi bagi seluruh pengelola jurnal yang ada di IAIN Kediri.
Selain itu Ibnu menambahkan, sebagai jurnal yang tergolong baru di IAIN Kediri. Ia ingin memperkenalkan diri dan menunjukan eksistensi Jurnal Qof, salah satunya dengan cara mengadakan webinar. Apalagi, menurutnya, saat ini merupakan masa penilaian dari Tim Arjuna (Akreditasi Jurnal Nasional).
“Mulai penilaian itu tanggal 8 Juli bulan ini. Artinya ini masih masa-masa penilaian dari Tim Assesor (Arjuna). Salah satu aspek yang dinilai yaitu sitasi atau banyaknya kunjungan, kemudian dampak dari jurnal terhadap iklim keilmuan. Sebagai upaya untuk meningkatkan sitasi dan impact itu kita mengadakan webinar,” jelasnya.
Sampai dengan saat ini Jurnal Qof telah mengadakan dua kali webinar. Melalui webinar Ibnu berupaya membangun dialog antara pengunjung jurnal dengan artikel-artikel yang dimuat di Jurnal Qof. Dari hal tersebut, Ia mengharapkan masukan sebagai acuan perbaikan Jurnal Qof secara berkala.
Jurnal Qof merupakan jurnal yang berfokus kepada Qur’anic Studies and Interpretasi Tafsir. Dikutip dari open journal systems milik IAIN Kediri, ada 19 jurnal yang ada di IAIN Kediri, Empirisma, Jeels, Didaktika Religia, Realita, Universum, Asalibuna, Mediakita, Edudeena, Asketik, Qof, Mahakim, Qawanin, Happiness, Spiritualita, Jurnal Istithmar, Factor M, Wadiah, Joiem, dan Sittah.
Sumber : HUMAS
Penulis : Andi Sebastian
Editor : Ropingi el Ishaq