IAIN Kediri Newsroom – Sivitas Akademika Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kediri gelar apel pagi secara luring dengan tetap menerapkan protokol kesehatan di empat titik di lingkungan IAIN Kediri. Apel pagi secara bersamaan diselenggarakan di halaman Gedung F kampus I, halaman Gedung Sport Center, halaman Gedung Pascasarjana, dan halaman Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, pada Senin (7/2/2022) pagi.
Kegiatan apel tersebut diikuti oleh para pejabat, dosen, dan tenaga kependidikan di lingkungan IAIN Kediri. Acara apel digelar dengan tujuan untuk memelihara dan meningkatkan rasa kebangsaan, cinta tanah air, serta menumbuhkan disiplin bagi seluruh pegawai terkait. Hal ini selaras dengan Surat Edaran Menteri Agama Nomor SE 01 Tahun 2022 tanggal 7 Januari 2022 tentang pentingnya pelaksaan apel pagi. Selain itu apel pagi juga dapat dimaknai sebagai media untuk silaturahim dan berkoordinasi, serta untuk menyampaikan informasi-informasi penting.
Bertindak sebagai pembina upacara di halaman Gedung F, Rektor IAIN Kediri, Nur Chamid, dalam amanatnya berpesan kepada seluruh tenaga kependidikan dan dosen untuk memiliki perasaan cinta dan bangga terhadap profesi yang telah dipilih. “Dosen adalah profesi yang tidak main-main, mengingat dosen memiliki tugas yang mulia untuk membantu dan mendampingi mahasiswa dalam tholabul ‘Ilmi (menuntut ilmu),” ujarnya.
Selain itu, Nur Chamid juga mengajak seluruh sivitas akademika IAIN Kediri bergerak maju dan berkembang bersama-sama. “Tidak ada kampus di Indonesia hari ini yang leha-leha. Hampir sebagian besar kampus yang ada melakukan inovasi dan melajani dinamika yang luar biasa untuk terus berkembang,” kata Nur Chamid selaku pembina apel pagi.
Terakhir dalam amanatnya, Nur Chamid menyampaikan bahwa kita semua harus memiliki sifat jujur dalam melaksanakan amanah yang diberikan. “Sebagai dosen dan tenaga kependikan kita harus terus meningkatkan kapabilitas yang kita miliki untuk terus berkembang melalui berbagai macam cara supaya dapat memberikan pelayanan terbaik untuk mahasiswa,” sambungnya.
Sumber: IAIN Kediri Newsroom
Penulis: Gandi Aswaja
Editor: Ropingi el-Ishaq