IAIN Kediri Newsroom—UPZ IAIN Kediri hadiri Rapat Koordinasi (Rakor) UPZ-BAZNAS Jawa Timur pada Selasa (28/02/2023) siang di Hotel Aria Centra Surabaya. Pengarahan dan pemaparan terkait kebijakan BAZNAS Jawa Timur untuk menyambut bulan Ramadhan tahun 2023 disampaikan oleh Roziqi selaku ketua.
BAZNAS Jatim tahun 2022 dalam laporan mencatat angka sekitar 31 miliar dan pada tahun 2023 ini mentargetkan memperoleh dana sebesar 35 miliar.
Kehadiran UPZ IAIN Kediri pada kegiatan ini merupakan suatu bentuk penghargaan atas undangan BAZNAS Jatim dalam menyongsong bulan Ramadhan 1444 H. Ali Maschan Moesa selaku Wakil Ketua 1 BAZNAS Jatim menyatakan bahwa “Bulan suci Ramadan merupakan bulan amal sholeh. Sudah selayaknya kita sambut dengan menunaikan zakat, infak, dan sodaqoh (ZIS),” tuturnya.
Rakor UPZ BAZNAS Jawa Timur kali ini juga dihadiri oleh seluruh pengurus UPZ dan UPD di wilayah Jawa Timur. UPZ IAIN Kediri turut serta menghadiri kegiatan ini untuk memperkuat silaturahim dengan pengelola UPZ dari wilayah lain. Selain itu, kehadiran UPZ dalam rapat koordinasi ini dapat menjadi sarana untuk meningkatkan pengelolaan dana ZIS secara lebih profesional.
Selanjutnya, rapat koordinasi dipandu langsung oleh pimpinan BAZNAS Jatim. Hasil Rakor merekomendasikan agar setiap UPZ terus meningkatkan transparansi dan profesionalitas dalam pengelolaan dana ZIS, Dana Sosial Keagamaan Lainnya (DSKL), dan CSR.
Sebagai informasi tambahan, bahwa potensi dana ZIS dari ASN sangat besar. Masing-masing ASN gol. I @50.000, gol. II @100.000, gol. III @150.000, gol IV @200.000. Nominal dari masing-masing ASN tersebut jika diakumulasikan akan dapat menjadi kekuatan ekonomi yang sangat besar.
Penulis: Try Heni Aprilia
Editor: Ropingi el-Ishaq