IAIN Kediri Newsroom – Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional, IAIN Kediri bekerja sama dengan berbagai pondok pesantren di Kota Kediri menyelenggarakan Expo Pondok Pesantren. Mengangkat tema ‘Kemandirian Pondok Pesantren’, expo diselenggarakan selama tiga hari sejak Minggu (22/10/2023) hingga Selasa (24/10/2023) di Gedung Sport Center IAIN Kediri.
Pembukaan Expo Pondok Pesantren secara resmi dilakukan dengan pemotongan pita oleh Rektor IAIN Kediri, Wahidul Anam. Dalam sambutannya Rektor menuturkan bahwa expo ini ditujukan untuk menunjukkan kepada masyarakat luas bahwa banyak pondok pesantren yang telah berhasil mandiri serta membentuk para santrinya menjadi pribadi yang mandiri.
Rektor IAIN Kediri Wahidul Anam dalam sambutannya menyampaikan bahwa banyak produk kreasi karya para santri pondok pesantren yang dipamerkan pada expo ini.
“Akan ada banyak produk santri pondok pesantren, yang sebagian juga merupakan mahasiswa IAIN Kediri yang dipamerkan pada expo ini. Saya berharap semua mahasiswa IAIN Kediri dapat mengunjungi stand-stand yang ada di Gedung Sport Center yang sudah disiapkan dengan luar biasa oleh para santri,” tutur Wahidul Anam.
Beliau juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua panitia yang telah menyiapkan agenda ini. Khususnya kepada para santri yang telah berusaha untuk menjadi santri mandiri, memajukan pesantren, dan membentuk santri mandiri karena ini merupakan hal yang luar biasa yang harus diraih di tahun yang akan datang.
Acara Expo Kemandirian Pondok Pesantren menyediakan berbagai produk pondok pesantren dan kerja sama UMKM yang dimeriahkan oleh beberapa santri dari berbagai pondok pesantren di sekitar IAIN Kediri dan Kediri Raya. Terbuka untuk umum, expo akan berlangsung hingga tiga hari ke depan (22-24 Oktober 2023).
Sebagai informasi, Hari Santri Nasional digelar untuk memperingati andil para santri dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Hari santri nasional juga pertama diusulkan oleh masyarakat pesantren guna untuk mengingat dan mengenang para kaum santri di Indonesia.
Sumber: Humas IAIN Kediri
Penulis: Nimas Wahyu dan Adinda Putri
Editor: Ropingi el-Ishaq