The Blog

IAIN Kediri Newsroom – Lima pejabat eselon I dilantik Menteri Agama Republik Indonesia, Fachrul Razi, di Auditorium HM Rasjidi Kantor Kementerian Agama, Jakarta, Senin (10/8).
Dikutip dari website kemenag.go.id Menteri Agama mengharapkan, pelantikan pejabat Eselon I dapat menjadi amunisi baru bagi Kementerian Agama, agar lebih optimal dalam memberikan layanan bagi masyarakat.
“Sebuah tantangan yang luar biasa, hampir satu tahun kita mengalami kekosongan enam Jabatan Eselon I, tetapi selama ini Kemenag tetap bisa berlari dengan kencang,” kata Menteri Agama.
“Semakin banyak pejabat yang memiliki karakter yang baik, berani melakukan hal yang benar, akan semakin baik bagi organisasi. Buang jauh-jauh ego sektoral dan mental feodal dalam memberikan layanan bagi masyarakat,” lanjutnya.
Berikut merupakan lima pejabat eselon I dilantik Menteri Agama:
1. Dr. Deni Suardini, SE, AKT, M.M, CFRA, CA, QIA sebagai Inspektur Jenderal
2. Prof. Dr. Muhammad Ali Ramdhani, S.TP, M.T sebagai Direktur Jenderal Pendidikan Islam
3. Yohanes Bayu Samodro, S.Pd, M.Pd sebagai Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Katolik
4. Dr. Tri Handoko Seto, S.Si, M.Sc sebagai Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu
5. Prof. Dr. Achmad Gunaryo, MsocSc sebagai Kepala Balitbang Diklat.
Wakil Rektor I, Ahmad Subakir, mewakili segenap Civitas Akademika IAIN Kediri mengucapkan, selamat atas dilantiknya lima pejabat eselon I di lingkungan Kementerian Agama Republik Indonesia.
“IAIN Kediri mengucapkan selamat atas dilantiknya lima pejabat eselon I khususnya kepada Direktur Jenderal Pendidikan Islam. Kita banyak berharap mudah-mudahan ke depan, pengembangan Perguruan Tinggi Agama Islam ini lebih seperti apa yang diharapkan oleh publik,” demikiab disampaikan oleh Wakil Rektor I.
Lebih lanjut Wakil Rektor I mengharapkan, agar Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) lebih bisa memberikan jawaban dan solusi terhadap problem yang dialami masyarakat. Apalagi, menurutya, hal ini sesuai dengan amanat Menteri Agama bahwa PTKI harus siap jika masyarakat membutukan.

Sumber : HUMAS
Penulis : Andi Sebastian
Editor : Ropingi el Ishaq