IAIN Kediri Newsroom — IAIN Kediri kembali mengadakan koordinasi dengan jajaran pimpinan tingkat rektorat, fakultas, pascasarjana, lembaga, unit, dan program studi di lingkungan IAIN Kediri. Koordinasi yang dilaksanakan pada Sabtu (27/05/2023) ini membahas penyusunan rencana kerja anggaran tahun 2024 dan dihadiri oleh narasumber Analis SDM Aparatur Ahli Madya yang juga menjabat sebagai Ketua Tim Penataan Organisasi Biro Organisasi dan Tata Laksana Sekjen Kemenag, Luqman Hakim, serta Guru Besar IAIN Fattahul Muluk Papua, Idrus Alhamid.
Rektor IAIN Kediri, Wahidul Anam, menyampaikan bahwa rapat kerja pimpinan kali ini merupakan tindak lanjut dari pra raker yang telah dilaksanakan beberapa waktu yang lalu. “Saya berharap semua unit yang ada di kampus kita menyusun anggaran berdasarkan renstra dan kebutuhan akreditasi pada masing-masing prodi sehingga tidak ada kegiatan yang tumpang tindih,” sebut Wahidul Anam. Hal ini juga untuk menunjang proses alih status IAIN Kediri menuju UIN Syekh Wasil yang sedang berjalan.
Luqman Hakim selaku narasumber menambahkan bahwa dalam prosesnya, transformasi kelembagaan memang memiliki banyak tantangan. Akan tetapi, hal tersebut dapat diminimalisir dengan meningkatkan kinerja birokrasi yakni dengan meningkatkan faktor manajemen organisasi, budaya kerja, kualitas sumber daya manusia (SDM), koordinasi kerja, serta kepemimpinan yang efektif. Dengan demikian, pasca perubahan bentuk, perguruan tinggi keagamaan negeri (PTKN) dapat menindaklanjuti dengan berfokus pada empat aspek utama yaitu aspek SDM, akademik, kelembagaan, dan administrasi.
Di samping bahasan para narasumber, agenda raker ini juga memuat paparan program kerja para wakil rektor dan program kerja masing-masing fakultas. Secara bergantian, pimpinan masing-masing fakultas menyampaikan secara runut rencana kegiatan dan program kerja yang diajukan untuk tahun 2024 mendatang. Menanggapi hal ini, Wahidul Anam selaku rektor meminta kepada Satuan Pengendali Internal (SPI) untuk mengawal dan mematangkan rencana program kerja yang telah diajukan. Selain itu, Wahidul Anam juga mengimbau kepada masing-masing bagian untuk meningkatkan daya kreativitas program kerja yang tentunya sejalan dengan renstra.
Sumber: Humas IAIN Kediri
Penulis: Zuhrufi Latifah
Editor: Ropingi el-Ishaq