The Blog

UINSW Newsroom – Lembaga Penjamin Mutu (LPM) Universitas Islam Negeri Syekh Wasil Kediri menggelar kegiatan Audit Mutu Internal (AMI) Tahun 2025 pada Mei hingga Juli 2025. Gelaran AMI dijalani oleh seluruh fakultas, lembaga, dan unit di lingkungan UIN Syekh Wasil Kediri, berikut juga Rektor dan jajaran pimpinan lain di Rektorat.

Rektor UIN Syekh Wasil Kediri, Wahidul Anam, menyambut baik serta mendukung penuh pelaksanaan AMI setiap tahunnya. Menurutnya, AMI adalah salah satu kegiatan penting yang bertujuan untuk memastikan bahwa mutu di setiap unit dapat berjalan sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh universitas.

Rektor menekankan bahwa pelaksanaan AMI dilakukan oleh seluruh fakultas, lembaga, dan unit termasuk juga Rektor, para Wakil Rektor, dan Kepala Biro. Dengan dilaksanakannya AMI, temuan-temuan dari proses AMI dapat dijadikan sebagai landasan perbaikan mutu di masing-masing unit kerja. Hasil AMI juga dijadikan dasar untuk mengevaluasi diri serta mempersiapkan diri pada pelaksanaan akreditasi mendatang.

Ketua LPM, Muniron, menyampaikan bahwa LPM juga terus melakukan berbagai inovasi dalam pengendalian mutu, salah satunya dengan pengembangan aplikasi Sistem Penjaminan Mutu Internal berbasis Online (ESPMI). Dengan aplikasi ini, Muniron berharap pemantauan dokumen dan proses pelaksanaan AMI dapat berjalan lebih mudah.

“Tujuan AMI adalah membandingkan standar yang sudah ditetapkan dengan pelaksanaan target yang telah ditetapkan tersebut. Substansi audit berbeda dengan inspeksi. Ciri dari audit adalah antara auditor dan audite sama-sama mengetahui dokumen yang diminta dan disiapkan, karena dokumen sudah diunggah sebelumnya di ESPMI, sehingga transparansi satu sama lain dapat dilihat,” jelas Muniron.

Rangkaian Pekan (AMI) di UIN Syekh Wasil Kediri Tahun 2025 diawali dengan sosialisasi kegiatan pada pertengahan Mei 2025 dan dilanjutkan dengan unggah dokumen oleh audite mulai tanggal 20 Mei hingga 20 Juni 2025. Selanjutnya dilakukan audit online oleh auditor pada 23-27 Juni 2025 dan diakhiri dengan audit offline pada tanggal 1-14 Juli 2025.

Penulis: Zuhrufi Latifah & Tim LPM | Editor: Ropingi el-Ishaq