IAIN Kediri Newsroom – Bertujuan tingkatkan publikasi ilmiah internasional, Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) IAIN Kediri fasilitasi tenaga kependidikan dan dosen, dengan workshop strategi menembus jurnal terindeks scopus.
Diadakan dua hari secara online, kegiatan dimulai dari Senin sampai dengan Selasa (20-21/9/2021) siang, lokakarya ini menghadirkan dua pemateri dari IA Scholar Foundation, Prof. Irwan Abdullah dengan Dr. Mustaqim Pabbajah.
Rektor IAIN Kediri, Nur Chamid, menyambut baik acara yang digelar oleh LPPM. Dalam sambutannya beliau menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya acara ini. “Kami atas nama lembaga menyampaikan terima kasih kepada Prof. Irwan dan Dr. Mustaqim yang telah meluangkan waktu untuk dapat berbagi ilmu dengan kami melalui forum ini. Ini adalah bagian dari ikhitar untuk mewujudkan visi dan missi lembaga kita (IAIN Kediri). Untuk itu kami juga sampaikan terima kasih kepada LPPM, Mohammad Yasin dan kawan-kawan, yang telah berpikir dan berupaya keras menyelenggarakan kegiatan ini”, paparnya.
Dihadiri ratusan peserta, Prof. Irwan membagi tiga bagian materi kuliah. Pertama penelusuran jurnal dan teknik memilih jurnal sesuai dengan tema penelitian. Ia menjelaskan, dalam submit jurnal internasional dapat melanjutkan penelitian terdahulu. “Sebenarnya kita dapat melanjutkan penelitian yang sudah dipublis sebelumnya, dengan melihat bagian akhir dari artikel tersebut di bagian saran,” terangnya.
Selain itu, menurut Prof. Irwan dalam paparannya menjelaskan tiga syarat dalam menghadapi jurnal terindeks scopus. Pertama adalah mengenali belantara jurnal. Penulis harus memahami jumlah ketersediaan jurnal dalam suatu disiplin, jumlah issue dalam setiap volume, jumlah artikel yang diterbitkan dan berapa karakter tulisan yang diperlukan.
Kedua, penulis harus paham tingkatan mutu yang disyarakatkan, objek-objek studi, dan pendekatan yang digunakan. Terakhir, sebagai penulis harus memiliki komitmen dalam membangun tradisi serta merawat semangat sampai tujuannya terwujud. “Wakafkan setengah jam waktu anda dalam sehari untuk menulis, insya allah membuat artikel jurnal itu mudah,” tambahnya.
Mustaqin Pabbajah sebagai pemateri kedua menyampaikan berbagai gambaran tentang standar artikel di jurnal bereputasi dan terindeks scopus. Ia juga memberikan komentar beberapa artikel yang dikirimkan oleh peserta kepada panitia. Setidaknya ada tiga artikel direview oleh Mustaqim selama workshop berlangsung. Masing-masing diberikan komentar dan solusi agar artikel yang ditulis oleh peserta layak dimuat di jurnal bereputasi.
Kepala Pusat Penelitian LPPM IAIN Kediri, Ropingi menyampaikan, selain meningkatkan jumlah publikasi ilmiah, workshop yang diselenggarakan dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas penelitian yang ada di IAIN Kediri.
“Targetnya, jumlah publikasi ilmiah dosen dan tenaga fungsional IAIN kediri menjadi lebih banyak, baik di media atau jurnal internal maupun eksternal,” terang Kepala Pusat Penelitian LPPM IAIN Kediri, Selasa (21/09/2021) melalui media daring.
Sumber: Humas IAIN Kediri
Penulis : Andi Sebastian
Editor : Ropingi el-Ishaq