IAIN Kediri Newsroom – Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kediri hadiri grand final duta Baznas Jawa Timur di Islamic Center Surabaya pada Minggu (22/01).

Ketua Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Timur, K.H. Muhammad Roziqi menyebutkan bahwa kegiatan ini merupakan inisiatif duta baznas dari Jawa Timur dan belum pernah dilaksanakan di tingkat nasional.
“Semoga ke depan ada duta BAZNAS di pusat,” ungkapnya.

Roziqi, nama sapaannya, menghaturkan terima kasih kepada undangan karena dengan kehadirannya memberikan semangat kepada duta baznas Jawa Timur. Ia juga berharap nantinya yang terpilih akan memberikan edukasi kepada muzaki agar membayar zakatnya dan khususnya kepada generasi milenial yang sukses perekonomiannya.
“Youtuber yang dilakukan anak muda seharusnya juga membayar zakat,” tutur Roziqi.

Kolonel (Purn) Nur Chamdani sebagai pimpinan BAZNAS Republik Indonesia mengapresiasi kekompakan Baznas
Jawa Timur, serta dalam melaksanakan kegiatan sangat kreatif dan paling nihil dari permasalahan.
“Saya harapkan Baznas dari provinsi dan kabupaten jangan sampai ada masalah,” tuturnya.

Ia menginginkan bahwa Baznas memiliki tugas mengingatkan manusia dan kemanusiaan, bahwa zakat sebagai rukun Islam supaya betul-betul dilaksanakan.

“Tata kelola yang dilakukan oleh Baznas yang pertama yaitu status sebagai perintah Allah dan melalui amil negara yaitu Baznas,” pungkasnya.

Penulis: Nurul Hanani
Editor : Ropingi el Ishaq