IAIN Kediri Newsroom – Mulai dirumuskannya Kantor Urusan Agama (KUA) oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI sebagai tempat pelayanan semua agama mendapat berbagai respon positif dari berbagai pihak, salah satunya Rektor IAIN Kediri Wahidul Anam yang mendukung penuh rencana ini.
Dipersiapkannya KUA sebagai tempat pelayanan semua agama ini disampaikan oleh Menteri Agama (Menag) RI Yaqut Cholil Qoumas saat membuka Rakernas Ditjen Bimbingan Masyarakat Islam di Jakarta.
“Kita ingin menjadikan KUA itu untuk dapat digunakan oleh saudara-saudara kita semua agama untuk melakukan proses pernikahan. Karena KUA ini adalah etalase Kementerian Agama,” tutur Menag sebagaimana dikutip dari laman resmi Kemenag.
“Ini kan gagasan yang kita lontarkan untuk segera di-follow up. Kemarin seluruh dirjen, mulai Dirjen Bimas Islam dan seluruh Dirjen Bimas non-Islam semua sudah ketemu. Mereka sudah mulai bicara bagaimana mekanismenya, regulasinya, semua dibicarakan,” tambahnya.
Terkait hal tersebut, Rektor IAIN Kediri Wahidul Anam menyampaikan persetujuan dan dukungannya terhadap gagasan ini. Ia menegaskan bahwa dengan adanya usulan ini, maka KUA yang selama ini dikenal sebagai tempat untuk pendaftaran pernikahan, akan memiliki peran dan fungsi pelayanan yang lebih luas bagi semua agama.
“Transformasi KUA kedepannya tidak hanya akan menjadi pusat layanan semua agama namun juga berperan sebagai pusat pelayanan informasi dan layanan keagamaan lainnya seperti pencatatan pernikahan, penyuluhan agama, bimbingan perkawinan, atau kegiatan keagamaan lainnya dari semua agama. Lebih jauh, KUA akan dapat menjadi wadah penguat toleransi dan kerukunan antarumat beragama,” tuturnya saat dihubungi oleh Tim Humas IAIN Kediri.
Sumber: Humas IAIN Kediri
Penulis: Zuhrufi Latifah
Editor: Ropingi el-Ishaq